Monyet pelukan, atau lebih dikenal dengan nama ilmiahnya “Presbytis cristata,” adalah spesies primata yang hidup di wilayah Asia Tenggara. Monyet ini merupakan bagian dari keluarga Cercopithecidae dan sering ditemukan di hutan-hutan tropis. Keberadaan monyet pelukan semakin terancam akibat deforestasi dan perburuan liar, sehingga upaya konservasi menjadi sangat penting untuk melindungi spesies ini.
Habitat dan Distribusi
Monyet pelukan biasanya ditemukan di hutan hujan tropis yang lebat di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Mereka lebih memilih daerah dengan vegetasi yang tebal, yang menyediakan makanan dan tempat berlindung yang cukup. Habitat ini juga mendukung pola makan mereka yang terdiri dari buah-buahan, daun, dan serangga kecil.
Karakteristik Fisik
Monyet pelukan dikenal dengan bulu yang halus dan panjang, serta warna yang bervariasi dari coklat keabu-abuan. Ciri khas utama dari spesies ini adalah adanya jambul di kepala mereka, yang memberikan tampilan unik. Monyet pelukan memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil dibandingkan dengan primata lain, dengan panjang tubuh sekitar 45-60 cm.
Kehidupan Sosial dan Reproduksi
Monyet pelukan hidup dalam kelompok sosial yang terdiri dari beberapa individu. Kelompok ini biasanya dipimpin oleh jantan dominan dan memiliki struktur hierarki yang jelas. Proses reproduksi monyet pelukan melibatkan musim kawin yang spesifik, dengan periode kehamilan sekitar 6 bulan. Anak-anak lahir dalam kondisi tergantung pada induknya untuk perlindungan dan makanan selama beberapa bulan pertama.
Secara keseluruhan, monyet pelukan adalah spesies yang menarik dengan perilaku sosial yang kompleks dan adaptasi yang khusus terhadap habitat mereka. Melindungi mereka dari ancaman eksternal seperti perburuan dan kerusakan habitat adalah langkah penting untuk memastikan kelangsungan hidup mereka di alam liar.